ALMANAR.PONPES.ID – Untuk mencegah dan usaha untuk mengurangi perundungan anak atau bullying di kalangan santri, Pengasuhan Santri Bimbingan Konseling Pesantren Modern Al Manar melakukan kerja sama dengan UNICEF Indonesia, Senin, (11/9/2023).
Kepala Bidang Pengasuhan Santri, Ust. Rahmadi Syukri, M.Ag mengatakan kerja sama yang dijalin dengan pihak UNICEF berupa bimbingan atau pelatihan dalam upaya mencegah bahaya Bullying di kalangan santri.
“nanti akan ada bimbingan khusus, pelatihan atau sosialisasi tentang pencegahan dari pihak UNICEF, baik itu untuk santri, dewan guru pengurus maupun untuk wali santri.”Ujarnya.
Menurut Ust. Rahmadi, di Pesantren Modern Al Manar disiplin atau aturan mengenai Bullying sudah diatur dalam tengko disiplin yang selalu dibacakan dan disosialisasikan kepada santri maupun wali santri setiap tahunnya, hanya saja perkara perundungan ini sulit dicegah karena memang terkadang bawaan dari santri dari lingkungan sebelumnya.
“Kami melihat budaya bully ini bawaan dari anak-anak sejak sekolah dasar, di pesantren tidak diajarkan budaya mengejek atau menghina, makanya agak sulit dicegah, ini penyakit bawaan dari lingkungan sebelumnya, namun kitat tetap berusaha mencegahnya, di pesantren kita perketat aturan, untuk meminimalisir terjadinya bullying”. Tutupnya.
Untuk diketahui, Bullying adalah suatu tindakan agresif yang dilakukan secara berulang yang dilakukan oleh satu kelompok pada satu individu tertentu. Bullying biasanya ditujukan untuk individu yang dinilai lebih lemah atau berbeda di antara kebanyakan individu lainnya.
Bullying dapat berupa verbal dan non-verbal. Bullhying verbal biasanya berupa cacian dan umpatan kebencian. Bullying non-verbal biasanya berupa kekerasan fisik. Bullying dilakukan dengan dasar kesenangan semata.