ALMANAR.ID – Pengasuhan Santri bersama Wali Kelas Pesantren Modern Al Manar menggelar kegiatan pemeriksaan dan penilaian Jurnal Ramadhan Santri pada Sabtu malam, 12 April 2025, bertempat di Aula Pesantren.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Pimpinan Pesantren, Dr. Tgk. H. Ikhram M. Amin, M.Pd, dan turut dipantau oleh Koordinator Pengasuhan Santri, Ust. H. Syahrul Ramadhan, M.A. Hadir pula para wali kelas dan dewan guru yang terlibat dalam proses penilaian.
Jurnal Ramadhan Santri merupakan tugas khusus yang dibebankan kepada seluruh santri selama liburan bulan Ramadhan dan Idul Fitri. Jurnal tersebut berisi catatan kegiatan harian selama bulan suci, seperti laporan shalat fardhu, pelaksanaan tadarus Al-Qur’an, dan ringkasan ceramah Ramadhan yang didengarkan di kampung halaman masing-masing saat tarawih.

Dalam sambutannya, Dr. Tgk. H. Ikhram M. Amin, M.Pd, menegaskan bahwa pemeriksaan jurnal ini adalah bukti keseriusan pesantren dalam mendidik santri secara menyeluruh, baik saat di dalam maupun di luar pesantren.
“Ini adalah bentuk keseriusan kita dalam memberikan tanggung jawab kepada para santri. Karena itu, tugas ini harus dinilai oleh guru, terutama wali kelas,” ungkap beliau.
Namun, dalam proses pemeriksaan ditemukan beberapa catatan evaluasi penting, seperti masih banyak santri yang tidak mengisi jurnal secara lengkap, beberapa tidak melaksanakan tugas sama sekali, dan minimnya pengawasan dari orang tua yang terlihat dari tidaknya ada tanda tangan wali di banyak halaman jurnal harian.
Melihat kondisi ini, pimpinan pesantren menekankan pentingnya peran aktif orang tua selama masa liburan.
“Jangan sampai orang tua kehilangan peran dalam mengawasi anaknya hanya karena mereka sedang tidak berada di lingkungan pesantren,” tambah beliau.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengasuhan Santri, Ust. Rahmadi Syukri, M.Pd, menyampaikan bahwa santri yang tidak mengisi jurnal sesuai ketentuan akan dikenai sanksi berdasarkan tingkat kelalaian yang tercatat.
“Penilaian ini akan menjadi dasar untuk pembinaan ke depan. Diharapkan ke depan terjalin kerja sama yang lebih kuat antara pihak pesantren dan wali santri, terutama dalam masa liburan,” tegasnya.
Melalui kegiatan ini, Pesantren Modern Al Manar berharap semangat Ramadhan tidak hanya menjadi momen sesaat, tetapi berlanjut dalam pembiasaan ibadah, kedisiplinan, dan tanggung jawab yang terus ditanamkan kepada para santri, baik di dalam maupun di luar pesantren.