ALMANAR.PONPES.ID – Dalam rangka reses masa persidangan II tahun 2020-2021, Anggota Komisi V DPR-RI Dari Partai PKB asal Dapil I Aceh, H.Irmawan, S.Sos. MM menyerahkan 2 unit bus sekolah kepada Pesantren Modern Al Manar dan Pemkab Aceh Besar, Selasa, (22/12/2020) di kampus Pesantren Modern Al Manar. Turut hadir pada saat penyerahan, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Aceh Besar Muhammad Ali SSos MSI, Kadis Perhubungan Aceh Besar Azhari dan Pimpinan Pesantren Al Manar, Tgk. H. Fakhruddin Lahmuddin dan sejumlah pengurus Pesantren Modern Al Manar.
Bus mini merk Isuzu tersebut sudah mulai didatangkan oleh Ketua Relawan Rumah Aspirasi Gus Ir atau H. Irmawan, Munawar AR ke Pesantren Modern Al Manar pada Jum’at, (11/12/2020), yang diterima langsung oleh pimpinan pesantren, Tgk. Ikhram M. Amin, M.Pd saat itu.
Bus operasional pesantren ini sudah mulai digunakan oleh pihak pesantren untuk kegiatan operasional pesantren, khususnya saat mengantar konsulat perpulangan santri liburan ke Aceh Jaya, Aceh Barat dan Nagan Raya, setelah mendapatkan surat izin jalan dari Polresta Banda Aceh, sambil menunggu pengurusan buku BPKB di Jakarta.
Dalam kegiatan ramah tamah dengan Pengurus Pesantren Modern Al Manar, H Irmawan menyebutkan selain Al Manar juga ada beberapa instansi lain yang mendapatkan bantuan bus operasional tersebut, diantaranya ; Yayasan Alfatih Gayo Lues, Yayasan Jannatul Firdaus Kota Subulussalam dan Pemkab Aceh Besar dibawah Dinas Pehubungan Aceh Besar.
Selain bantuan bus operasional sekolah, ada beberapa program lainnya yang berada dibawah aspirasi beliau sebagai anggota Komisi V DPR-RI yang menaungi 15 Kabupaten/Kota di Aceh perwakilan dari Dapil I Aceh.
Adapun program yang sudah dijalankan diantaranya ; program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Program Padat Karya Tunai (PKT), yang dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat setempat sebagai pelaku, khususnya infrastruktur berskala kecil atau pekerjaan sederhana yang tidak membutuhkan teknologi, program rumah susun untuk lembaga pendidikan (rusunawa) dan beberapa program lainnya.
Diakhir sambutannya beliau meminta agar selalu didoakan semoga selalu dalam keadaan sehat walafiat, diberi kekuatan dalam menjalankan amanah sebagai pewakilan rakyat di bangku DPR-RI untuk terus berbuat untuk kemajuan Aceh.
Dihadapan tamu undangan yang berhadir dan pimpinan beserta dewan guru pengurus Pesantren Modern Al Manar beliau juga menyatakan bahwa beliau bagian dari keluarga Pesantren Modern Al Manar.
“Saya ini bagian dari keluarga besar Pesantren Al Manar, terlepas nantinya putra saya tamat dari pesantren ini, saya tetap ingin selalu berada bersama ustadz-ustadz di pesantren, yang terus menjalin komunikasi dan meningkatkan silaturahmi, dan saya mohon didoakan agar selalu diberi kekuatan dalam memegang amanah rakyat ini, untuk terus berbuat untuk Aceh” Ujarnya.
Menurut beliau, bantuan bus tersebut bukan semata karena status beliau sebagai salah satu wali santri Pesantren Modern Al Manar, tapi juga bentuk kepedulian beliau terhadap pendidikan dayah di Aceh, karena menurutnya Pesantren Al Manar layak mendapatkannya seiring dengan bertambahnya jumlah santri yang signifikan. Selain Al Manar beliau juga mengusulkan bantuan yang sama untuk lembaga pendidikan lainnya di Aceh.
Pimpinan Umum Pesantren Modern Al Manar, Tgk. H. Fakhruddin Lahmuddin mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan kepedulian H Irmawan terhadap lembaga pendidikan pesantren, khususnya bantuan usulan bus operasional untuk Pesantren Al Manar yang sangat membantu kegiatan operasional pesantren kedepannya.
Kepada H. Irmawan Ust. Fakhruddin menjelaskan bahwa Pesantren Modern Al Manar sejak tahun 2001 mulai beroperasinya pesantren tidak memiliki mobil operasional, jika da santri santri sakit terkadang menggunakan becak atau kendaraan pribadi pimpinan pesantren saat itu.
Selanjutnya pada tahun 2014, Al Manar mendapatkan bus pinjaman bekas pakai dari ISS (Islamic Solidarity School) Jantho dari Bantuan IDB (Islamic Development Bank), bus tersebut dalam keadaan kurang baik saat itu, kemudian diperbaiki dan hingga saat ini masih sering mengalami kerusakan, dan baru pada tahun 2018 Al Manar membeli secara cash satu unit mobil Daihatsu Sigra untuk kegiatan operasional pesantren, meskipun masih sangat terbatas dari segi muatan angkutan penumpang.
Dan beliau bersyukur atas adanya bantuan mini bus tersebut, sehingga dapat membantu aktivitas pesantren kedepannya, apalagi seiring dengan bertambahnya jumlah santri yang signifikan.
Penyerahan bus operasional sekolah ini ditutup dengan pemotongan pita dan penyerahan kunci kepada pimpinan Pesantren Modern Al Manar dan pihak Pemkab Kabupaten Aceh Besar, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Aceh Besar Muhammad Ali SSos MSI, Kadis Perhubungan Aceh Besar Bapak Azhari.