AlManarNews.ID – Dalam wisuda tahun ini, Sabtu (21/4/2018) pihak Pesantren Modern Al Manar juga memberikan penghargaan kepada wisudawan yang berhasil menghafal Alquran, diantaranya ; Yulidarnia , santriwati ini berhasil menghafal sebanyak 18 juz, Arif Rahman sebanyak 10 juz dan Haniful Huda sebanyak 9 juz.
Pimpinan Pesantren, Tgk. Ikhram M. Amin, M.Pd mengatakan bahwa apreasiasi tersebut diberikan sebagai bentuk motivasi kepada mereka untuk melanjutkan hafalan dan bagi santri yang lain, mengingat pesantren tersebut bukan pesantren berbasis khusus tahfidzul Qur’an, tapi ada santri yang berhasil menghafal Al Quran. Selain itu, kepada lulusan yang diwisuda hari ini, mereka juga sudah dibekali hafalan Al Quran sebanyak 2 juz yang juga sebagai syarat wisuda.
“ Al Manar bukan lembaga pendidikan berfokus pada tahfidz Al Qur’an, tapi bagi santri yang ada minat dalam hal tersebut kita arahkan mereka, disini ada kelompok tahfidznya yang dibina langsung oleh ustadz-ustadz yang hafidz 30 juz dibawah binaan bagian Ta’mir Mesjid” Ujar Tgk. Ikhram
“Alhamdulillah, meskipun pesantren kita penuh dengan kegiatan ekstrakurikuler yang berfokus pada pembinaan karakter, mental dan bahasa santri, tidak berfokus pada tahfidz Al Qur’an , tapi 3 lulusan hari ini membuktikan dapat menyisihkan waktu mereka untuk menghafal Al Qur’an, ini patut kita syukuri bersama dan harus ditiru oleh santri-santri yang lain” tambahnya.
Sementara itu, Ust. Muhammad Taufik yang didampingi oleh Ust. Masykur Rahmat, Pembina Kelompok Qari’ Tahfidz Al Manar kepada AlManarNews.ID ,mengatakan bahwa mereka berkomitmen untuk terus meningkatkan hafalan santri, mulai dari santri kelas satu hingga santri kelas akhir.
Untuk mendongkrak anak-anak dalam hafalan, pihak ta’mir mesjid sudah mewajibkan santri untuk menyetor hafalan mulai dari kelas satu tsanawiyah dengan surat yang berbeda tingkatan menurut kelasnya yang dibebankan menjadi syarat untuk mengikuti ujian semester.
“Sejak 2 tahun terakhir kita sudah mulai mewajibkan para santri mulai menyetor hafalan, sudah lama sebenarnya kita mulai, tapi sejak 2 tahun terakhir sudah mulai kita perketat, untuk santri yang diwisuda hari ini, mereka sudah punya modal hafalan 2 juz, itu syarat mereka untuyk wisuda, dan Alhamdulillah mampu dilewati semua” ujarnya Ustadz Taufik yang hafidz 30 juz ini.
“Meskipun Al Manar bukan pesantren tahfidz, tapi kita bekali mereka dengan hafalan Al Qur’an semampu mereka, kami atur hafalannya sesuai kelas masing-masing, karena tahfidz ini tidak bisa terlalu dipaksakan, karena kurikulum kita berbeda dan kegiatan ektrakurikuler kita padat, akan berbeda dengan pesantren yang berfokus pada tahfidz, sudah pasti tidak terlalu banyak kegiatan yang tidak terlalu berkaitan dengan tahfidz” tutupnya.